Menurut ilmu yang saya dapat di kuliah, Strongyloides Stercoralis yang bisa mengakibatkan penyakit Strongyloidosis/Strongyloidiasis terdiri dari satu atau lebih dari fase-fase di atas pada saat yang sama atau tidak.
1.Indirect development ( pertumbuhan gak langsung)
Nah, berdasarkan atas pertumbuhan bentuk bebas ( Free living) di atas tanah dan baru mengadakan perubahan menjadi bentuk parasitik bila keadaan tak memungkinkan lagi untuk hidup bebas. Urutannya seperti ini Rhabdotiform karva -> dewasa -> telur -> Rhabdotiform larva lagi -> dewasa dan seterusnya).
2. Direct development ( pertumbuhan langsung nih )
Kalo yang ini, langsung terjadi dalam tubuh manusia nih, yang dimulai dari masuknya filariform larva ke dalam tubuh manusia yang siklusnya sesuai dengan siklus hidup cacing tambang (hook worm). Filariform larva yang masuk menembus kulit akan mengikuti aliran darah dan sampai di paru - paru (Lung Migration) dan seterusnya seperti cacing tambang dan akan menjadi dewasa dalam usus halus. Baik bentuk yang parasitik maupun free living setelah kawin dan yang betina bertelur, telur tersebut dengan segera menetas menjadi rhabdotiform larva dalam beberapa jam, sehingga jarang kita temukan telurnya di feses penderita. Terus larva yang tadi itu akan dikeluarkan feses ke dunia luar untuk mengikuti kehidupan yang free living atau parasitik lagi bila keadaan tersebut memungkinkan.
3.Auto Infection
Kalo yang ini dalam keadaan tertentu mungkin terjadi pembentukan filariform larva dalam lumen usus, sehingga terjadi auto infection secara internal dimana filariform larva menemukan dinding usus atau melalui perianal dari penderita yang sama. Pada auto infection dapat terjadi reinfeksi yang preresistent atau hyper infeksi.
Rating: 5
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar
Blog Ini Bersifat Do Follow yg Berarti dpt Memberikan Backlink Gratis Kpd Blog Anda Jika Berkomentar Dibawah ini :
"Komentar Harus Bersifat Membangun Dan Tidak Menjatuhkan akan Kami Hargai"